BATAM – Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kepri, Rahmad Budi Harto menilai, pengelola rumah ibadah menjadi salah satu pihak terdampak Covid 19.
Oleh karenanya Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) patut mengingatkan pemerintah dan lembaga amil zakat untuk mengambil langkah pengamanan jaring sosial terhadap mereka.
“Sejak masjid dan gereja tutup otomatis keberadaan gaji mereka terancam. Sebab selama ini infaq dan shadaqah dominan jadi penopang operasional mereka,” ungkapnya, Minggu (3/5) di Sekretariat PW GP Ansor Kepri.
Pihaknya kata Budi mendapati keluhan tersebut setelah berinteraksi dengan sejumlah pengelola rumah ibadah. Namun kebanyakan mereka enggan menyampaikan hal ini secara terbuka.
Atas dasar itu, Ansor perlu menyuarakannya sebagai pertimbangan pemerintah dan pihak terkait.
“Ini masalah keumatan yang layak jadi perhatian serius kita bersama. Keberadaan Imam Masjid, penjaga masjid dan penjaga rumah ibadah jangan sampai terabaikan” pungkas Budi. (st)
