“Selian itu sosok Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tanah Datar dinilai bisa diterima oleh berbagai lapisan pemilih di Tanah Datar,” ungkap Rahmat Ghafur, S.Ag, alumni STAIN Mahmud Yunus , Batusangkar, Minggu (14/6).
Menurut pria yang pernah menjadi Koordinator Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Tanah Datar 1999 ini, dirinya menjadi salah satu mahasiswa yang pernah mengecap interaksi langsung dengan Syukri sewaktu mengisi mata kuliah ushul fiqih. Ketua Himpunan Ilmuan dan Sarjana Syariah Islam Sumatera Barat ini merupakan dosen berkaliber dan selepas itu kompetensi Syukri terjawab ketika dua kali memimpin STAIN Batusangkar.
“Banyak lagi sebenarnya bukti sahih kompetensi keilmuan dan leadership Syukri bisa ditelusuri. Cuma saja, selama ini belum ada pihak yang serius mengajak Syukri nyemplung untuk ikut kontestasi Pilkada,” ucapnya.
Ghafur pun mengaku mendapat respon positif dari sejumlah alumni STAIN-IAIN Batusangkar. Mereka sepakat jika mantan aktifis mahasiswa ini didorong masuk gelanggang perhelatan Pilkada Tanah Datar.
“Mereka pada mendukung. Intinya DR Syukri punya banyak variabel pendukung untuk memenangkan Pilkada di Tanah Datar,” pungkas. (st)