SUARATEMPATAN.COM – Kepala Badan Pengusahaan Batam, H Muhammad Rudi selalu mengingatkan masyarakat Kota Batam agar mematuhi protokol kesehatan.
Ia mengakui, datangnya pandemi Covid-19 telah membuat sejumlah pembangunan mengalami kelambatan. Karena itulah ia rajin mengingatkan agar tetap mematuhi protokol kesehatan.
Menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir dan mengenakan masker, kata Rudi, jangan dilupakan kalau ingin pembangunan di Batam kembali berjalan.
Itulah sebabnya ia menggunakan kalimat yang lugas untuk mengingatkannya saat menghadiri silaturahmi dengan Perpat di Batam, belum lama ini.
Usai memberikan sambutan, kepada awak media ini Rudi mengatakan, menjaga jarak harus dibudayakan. Hal ini senada dengan penegasannya saat di atas panggung.
“Kecuali jarak antar kita 7 meter, mari kita lepas masker sama-sama,” kata Rudi.
Selain soal prokes, Rudi juga mengimbau warga agar tidak khawatir menjalani vaksin Covid-19. Ia sendiri sudah divaksin bersama pegawai di lingkungan BP Batam, yang dilaksanakan di Balairungsari lantai 3 BP Batam, Kamis (4/3/2021).
“Karena covid maka belum jadi juga Pelabuhan Bautampar. Pembangunan nggak akan terwujud kalau corona masih ada,” kata Rudi.
Kepatuhannya untuk menjaga protokol kesehatan tampak saat Rudi baru melepas maskernya di atas panggung saat memberi sambutan. Wakil Gubernur Kepri yang mendampinginya, Marlin Agustina juga mengenakan masker.
“Prokes itu penting untuk saat ini, kalau corona berakhir maka pembangunan pun kembali lancar,” pungkasnya. (zai)
