BATAM, SUARATEMPATAN.COM – Pemko Batam, Pemkab dan juga Pemprov Kepri , diminta untuk membuat pusat layanan informasi terkait corona. Selain lebih terpusat dan satu pintu, hal ini untuk menghindari terjadinya kebingungan di masyarakat dan yang terpenting jangan sampai masyarakat termakan berita hoaxs.
Hal ini disampaikan oleh Ketua PWI Kepri , Chandra Ibrahim menyikapi upaya pemerintah baik dari pusat hingga ke daerah , dalam memerangi penyebaran virus corona , perlu kesadaran bersama dan upaya secara bersama sama dan massif, untuk bisa memutus mata rantai penyebaran virus ini .
Terkait upaya penanganan virus corona Chandra Ibrahim meminta kepada pemerintah segera lakukan langkah konkret dan penting, untuk mengantisipasi semua kemungkinan. “Tingkatkan koordinasi bersama forkominda, stake holders dan seluruh pihak , temasuk dengan semua asosiasi pengusaha dalam rangka menjamin tersedianya stok sembako secara aman dan harga yang pantas,” ujar Chandra Ibrahim .
Chandra juga meminta kepada Pemko Batam maupun Pemprop Kepri, bisa saja membuat posko atau satgas khusus , yang tugas dan fungsinya memberikan keterangan ataupun informasi tentang perkembangan kasus penyebaran virus ini .
. “Informasi terkait apa saja yang perlu diketahui masyarakat tentang corona. Lebih terpusat dan satu pintu, “ papar Chandra Ibrahim. Menurutnya hal ini juga untuk menyikapi banyaknya informasi tentang penyebaran virus corona yang berasal dari berbagai sumber baik dari media sosial maupun media lainnya, yang belum tentu kebenarannya.

Untuk sementara kepada masyarakat dia menghimbau untuk mengurangi aktivitas di luar rumah yang tidak perlu, lebih memilih aktivitas indoor, menghindari “panic buying” yang hanya akan membuat situasi menjadi tidak kondusif. (tj/st)