
BATAM, Walikota Batam memimpin langsung tim penanggulangan Wabah Corona di Kota Batam. Tim akan beranggotakan 4.000 orang untuk memeriksa warga Batam. Tim juga sebagian ditugaskan untuk menelusuri daerah daerah terduga warga Batam yang dalam pengawasan. Data saat ini Pemko Batam mendapat mencatat ada 60 orang akan disisir keberadaannya.
” Tim turun menuggu baju standart kesehatan dunia, sebelum turun melakukan penyisiran,” terang Rudi, Kamis (19/3/2020) di pelataran belakang Kantor Balai Kota Batam.
Dibentuknya Tim penelusuran karena disebutkan satu warga Batam dinyatakan Positif Corona oleh Juru Bicara Penanganan Corona pada Kamis (19/3/2020) siang di televisi.
” Satu Warga Batam positif Corona setelah dari perjalanan dari Jakarta ke Batam. Saat ini dalam perawatan di RSUD Embung Fatimah Batuaji Batam,” tambah Rudi.
Kejadian satu pasien positif terpapar virus Corona jangan membuat terguncang didaerah ini. Kondisi saat ini biasa biasa saja cuma dalam dirinya terdapat virus. Tim akan sisir seluruh wilayah Batam. Untuk menyisir Batam selesai selama 1 Minggu. Seluruh instansi pemerintahan dan pengamanan di Batam akan ikut membantu. RT,RW agar memberitahukan bila ada yang sakit
Alat pelindungi diri sampai akan eksen dilakukan. Sampaikan 2 Minggu ke depan dapat gambaran menyeluruh. Dalam waktu kesatuan waktu bergerak di kecamatan dan kelurahan masing- masing, harapan kita informasi 2 itu agar masyarakat datang ke tempat-tempat perawatan. (ST/wartakepri.com)